• Latest
  • Trending

Komudisi Ekspor Aceh 99 % Batu Bara dari PT. Mifa

20 November 2019
Turnamen Sepakbola Usia Dini SSB PSKS Cup II Resmi Ditutup

Turnamen Sepakbola Usia Dini SSB PSKS Cup II Resmi Ditutup

26 Desember 2024
Masyarakat Lawa Batu Gelar Haul Perdana Abucik Tgk Mulia Nata

Masyarakat Lawa Batu Gelar Haul Perdana Abucik Tgk Mulia Nata

27 Desember 2024
Peringati HUT ke-2, SSB PSKS Reborn gelar Turnamen Anak Usia Dini

Peringati HUT ke-2, SSB PSKS Reborn gelar Turnamen Anak Usia Dini

25 Desember 2024

Largest Daily Percent Gain for Stock Market since March 2009

14 Desember 2024

Electrical Market Share will Exceed US$ 11 Billion by 2024

13 Desember 2024

Aladdin Live Action Will Break The Global Box Office Record In 2019

12 Desember 2024

Electrical House Market 2018 Global Analysis, Opportunities And Forecast To 2025

11 Desember 2024

Saudi Arabia Pumps Up Stock Market After Bad News, Including Khashoggi Murder

10 Desember 2024

Amazon Reprises ‘Digital Day’ Deals on Content and Devices

9 Desember 2024

Europe: Shares Drop as Retailers Fall After Asos Cuts

8 Desember 2024

Bangkok Project Boosts Tourism In Top Retail Hub on 70% at 2018

7 Desember 2024

Black Friday Saw Online Electrical Sales Jump by 205%

6 Desember 2024
Siaran Aceh
Jumat, 18 Juli 2025
Subscription
Advertise
  • Daerah
    • Nagan Raya
    • Aceh Barat
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Utama
  • Kesehatan
  • Politik
No Result
View All Result
Siaran Aceh
No Result
View All Result

Komudisi Ekspor Aceh 99 % Batu Bara dari PT. Mifa

by admin
20 November 2019
in Banda Aceh, Daerah
0

KOLOMACEH.COM | BANDA ACEH – Komuditi ekspor Aceh tertinggi bersumber dari batu bara hingga mencapai 99 %, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, Wahyudi menyampaikan bahwa untuk komoditi ekspor tersebut dikeloka oleh PT Mifa, sedangkan sisanya dari komoditi lainnya.

Wahyudi juga mengatakan dengan tidak bergeraknya komoditi ekspor lain menimbulkan keprihatinan terhadap kondisi perekonomian Aceh yang berada pada posisi terendah secara nasional, hal ini disebabkan tinnginya angka kemiskinan dan pengangguran di Aceh. Maka dengan adanya investasi dapat menekan angka kemiskinan dan pengangguran.

YOU MAY ALSO LIKE

Turnamen Sepakbola Usia Dini SSB PSKS Cup II Resmi Ditutup

Masyarakat Lawa Batu Gelar Haul Perdana Abucik Tgk Mulia Nata

“Angka kemiskinan kita sangat memprihatinkan, tapi kita masih bisa bangkit dengan dimulaiya investasi”. Paparnya.

Sementara itu Komisaris PT. Mifa Bersaudara, Slamet Haryadi menyampaikan komitmennya untuk terus berkontribusi membangun Aceh terutama di sektor perekonomian, hal itu dikatakan Slamet Haryadi dalam acara Focus Group Discussion (FGD) yang difasilitasi oleh Bank Indonesia(BI) Perwakilan Aceh. Selasa, 20 November 2019.

Slamet Haryadi mengungkapkan bahwa sejak beroprasi dari tahun 2015 sampai sekarang, PT. Mifa sudah menyerap tenaga kerja lokal sekitar 72 persen dan mampu menggerakkan PAD daerah.

“Kita sangat berkomitmen untuk berinvestasi di Aceh untuk menggerakkan ekonomi Aceh”. Terangnya

Direktur Utama PT Mifa Bersaudara, Ricky Nelson menambahkan bahwa selama ini perusahaan yang dinaunginya itu telah banyak berkontribusi bagi pembangunan daerah, terutama melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) yang diberikan perusahaan untuk masyarakat.

Dirinya juga mengklarifiikasi terkait isue yang beredar tentang kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh PT. Mifa selama ini.

“Tidak benar kita merusak lingkungan, sudah ada beberapa bekas lahan tambang yang sudah kita reklamasi dan reboisasi”. Tambahnya

Sementara itu Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Aceh, Zainal Arifin mengatakan, selama ini pertumbuhan ekonomi Aceh sangat begantung pada APBA dan APBK Kabupaten/Kota di Aceh.

“Ekonomi Aceh cukup sulit berkembang jika hanya bertumpu pada APBA atau APBK.

Dirinya berpendapat sebuah daerah tidak maju tanpa hadirnya industri yang berkembang di daerah tersebut.

“Hadirnya industri baik itu pertambangan, pertanian adalah membuka akses lapangan kerja baru”. Ujarnya

Kepala Dinas ESDM Aceh, Ir. Mahdinur, MM dalam paparannya mengungkapkan bahwa industri pertambangan Aceh tak semegah dulu sewaktu masih beroprasinya PT, Arun LNG dan Exxon Mobil di Aceh. Dalam kesempatan tersebut dirinya mengajak seluruh lapisan masyarakat Aceh untuk sama-sama memberikan ruang bagi para investor untuk berinvestasi di Aceh, katanya.

Dalam diskusi yang berlangsung sekitar 3 jam itu juga dihadiri oleh perwakilan Biro Perekonomian Pemerintah Aceh, Perwakilan Imigrasi Aceh dan dari PT. Mifa Bersaudara juga hadir Azizon Nurza.[]

Tags: Acehbatu baradarieksporkomuditipt mifa
SendShareTweet

Search

No Result
View All Result

Recent News

Turnamen Sepakbola Usia Dini SSB PSKS Cup II Resmi Ditutup

Turnamen Sepakbola Usia Dini SSB PSKS Cup II Resmi Ditutup

26 Desember 2024
Masyarakat Lawa Batu Gelar Haul Perdana Abucik Tgk Mulia Nata

Masyarakat Lawa Batu Gelar Haul Perdana Abucik Tgk Mulia Nata

27 Desember 2024
Peringati HUT ke-2, SSB PSKS Reborn gelar Turnamen Anak Usia Dini

Peringati HUT ke-2, SSB PSKS Reborn gelar Turnamen Anak Usia Dini

25 Desember 2024
Siaran Aceh

© 2025 www.siaranaceh.com

Menu Navigasi

  • About
  • advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact Us

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Daerah
    • Nagan Raya
    • Aceh Barat
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Utama
  • Kesehatan
  • Politik

© 2025 www.siaranaceh.com